hati-hati dengan isi kepala sendiri, kadang bisa meracuni. namun, yang lebih aku takuti, saat ekspektasiku dipatahkan oleh realita. pernah kau berpikir sesuatu baik akan terjadi? namun, karena terlalu lama dihadapkan oleh hal-hal yang maya, saat dihadapkan oleh hal yang nyata, kamu seolah tak percaya itulah aku saat ini bingung berlarian tanpa arah berteriak kepada siapa menangis karena apa entah aku harus apa haruskah aku bahagia? haruskah aku percaya? bagaimana kalau ini hanya gurauan semata? bagaimana kalau ini hanya sementara? aku bahagia, namun tidak menyangka, karena yang aku takutkan, menjadi maya menjadi tempat yang bukan satu-satunya isi kepala kurancu memikirkan ini disetiap malam hingga pukul satu selalu ku putar lagu kesukaan ku yang mewakili ku Rumpang milik Nadin Amizah selalu sukses membuat kuterpaku akan lirik terakhir dari lagu tersebut 'katanya mimpi ku akan terwujud, mereka berbohong, mimpi ku tetap semu.' teringat, dihadapkan lagi ...
Melalui aksara, aku bercerita. Melalui aksara, aku menumpahkan rasa. Melalui aksara, aku menyembuhkan luka.